![]() 27 November 2024 | ||||||||||||||||||||
Pemilih terdaftar | 629.201 | |||||||||||||||||||
Kehadiran pemilih | 419.355 (66,65%) | |||||||||||||||||||
Kandidat | ||||||||||||||||||||
| ||||||||||||||||||||
Peta persebaran suara
![]() Peta Provinsi Sumatera Selatan yang menyoroti Kabupaten Banyuasin | ||||||||||||||||||||
|
Pemilihan umum Bupati Banyuasin 2024 dilaksanakan pada 27 November 2024 untuk memilih Bupati Banyuasin periode 2025-2030.[1]
Pemilihan Bupati (Pilbup) Banyuasin tahun tersebut diselenggarakan setelah Pemilihan umum Presiden Indonesia 2024 (Pilpres) dan Pemilihan umum legislatif Indonesia 2024 (Pileg), bersamaan dengan seluruh Provinsi dan Kabupaten/Kota seluruh Indonesia.
Mantan Bupati Askolani dapat kembali mencalonkan diri dalam Pemilihan umum Bupati Banyuasin 2024.
Syarat ambang batas pencalonan
Hasil pemilihan umum legislatif 2024 menunjukkan 9 partai politik dengan jumlah 45 kursi di DPRD Kabupaten Banyuasin. Aturan awalnya, partai politik atau gabungan partai politik dapat mengajukan pasangan calon Bupati dan Wakil Bupati jika memenuhi ambang batas 25% total suara sah atau 20% kursi di DPRD Kabupaten Banyuasin, 9 kursi dari 45 kursi.
Pada 20 Agustus 2024, Mahkamah Konstitusi (MK) mengeluarkan keputusan MK No. 60/PUU-XXII/2024 dan keputusan MK No. 70/PUU-XXII/2024 yang mengabulkan sebagian gugatan yang diajukan Partai Buruh dan Partai Gelora terhadap UU Pilkada.[2] Putusan ini dituangkan pada PKPU Nomor 8 tahun 2024. Pada keputusan tersebut menyatakan partai atau gabungan partai politik peserta Pemilu bisa mengajukan calon kepala daerah meski tidak punya kursi DPRD dengan ambang batas yang diatur sesuai persyaratan. DPT di Kabupaten Banyuasin adalah 625.988 pemilih,[3] sehingga menurut aturan tersebut, kabupaten dengan jumlah penduduk yang termuat pada daftar pemilih tetap lebih dari 500.000 (lima ratus ribu) jiwa sampai dengan 1.000.000 (satu juta) jiwa, Partai Politik Peserta Pemilu atau Gabungan Partai Politik Peserta Pemilu harus memeroleh suara sah paling sedikit 7,5% (tujuh setengah persen) di kabupaten tersebut untuk mengajukan pasangan calon bupati dan wakil bupati.[4][5] Berdasarkan aturan tersebut dan mengikut hasil Pemilu 2024, ada 7 partai politik yang dapat mengusung calon sendiri tanpa harus berkoalisi, yaitu Partai Gerindra (15,90%), PDI-P (14,95%), Partai Golkar (13,51%), PKB (11,87%), Partai NasDem (10,30%), PKS (9,64%), dan Partai Demokrat (9,23%).
Berikut perolehan suara dan kursi DPRD Kabupaten Banyuasin hasil Pemilu 2024.
No. | Partai politik | Perolehan suara | Kursi DPRD | ![]() ![]() | ||
---|---|---|---|---|---|---|
1 | PKB | 60.606 | 11,87% | 5 / 45
|
![]() | |
2 | Gerindra | 81.185 | 15,90% | 8 / 45
|
![]() | |
3 | PDI-P | 76.319 | 14,95% | 7 / 45
|
![]() | |
4 | Golkar | 68.986 | 13,51% | 7 / 45
|
![]() | |
5 | NasDem | 52.590 | 10,30% | 6 / 45
|
![]() | |
6 | Buruh | 1.858 | 0,36% | 0 / 45
|
||
7 | Gelora | 1.948 | 0,38% | 0 / 45
|
||
8 | PKS | 49.217 | 9,64% | 5 / 45
|
![]() | |
9 | PKN | 3.188 | 0,62% | 0 / 45
|
||
10 | Hanura | 18.110 | 3,55% | 1 / 45
|
![]() | |
11 | Garuda | 605 | 0,12% | 0 / 45
|
||
12 | PAN | 23.874 | 4,68% | 1 / 45
|
![]() | |
13 | PBB | 527 | 0,10% | 0 / 45
|
||
14 | Demokrat | 47.141 | 9,23% | 5 / 45
|
![]() | |
15 | PSI | 1.442 | 0,28% | 0 / 45
|
||
16 | Perindo | 10.663 | 2,09% | 0 / 45
|
![]() | |
17 | PPP | 11.674 | 2,29% | 0 / 45
|
![]() | |
24 | Ummat | 672 | 0,13% | 0 / 45
|
||
Jumlah | 510.605 | 100,00% | 45 |
Calon
![]() |
![]() | ||
---|---|---|---|
Askolani Jasi | Netta Indian | Slamet Somosentono | Alfi Novtriansyah Rustam |
Calon Bupati | Calon Wakil Bupati | Calon Bupati | Calon Wakil Bupati |
![]() |
![]() |
![]() |
![]() |
Bupati Banyuasin (2018–2023) |
Wakil Bendahara Bidang MPO DPD Partai Golkar Sumatera Selatan (2022–2025) |
Wakil Bupati Banyuasin (2018–2023) |
Tenaga Ahli di Bappeda Banyuasin |
Partai Pengusung | Partai Pengusung | ||
PDI-P Golkar Hanura | Gerindra PKB NasDem PKS Demokrat PAN | ||
Partai Pendukung | Partai Pendukung | ||
PPP Perindo Gelora Buruh PSI Ummat Garuda PBB |
PKN | ||
Suara sah Pemilu Legislatif 2024 | Suara sah Pemilu Legislatif 2024 | ||
163.415 / 510.605 (32%)
|
314.613 / 510.605 (62%)
| ||
Kursi DPRD Kabupaten Banyuasin | Kursi DPRD Kabupaten Banyuasin | ||
15 / 45 (33%)
|
30 / 45 (67%)
| ||
Visi | Visi | ||
"Terwujudnya Kabupaten Banyuasin yang Berdaya Saing, Aman, Nyaman, Guyub Warganya, Kreatif, serta Berlandaskan Keimanan dan Ketakwaan Menuju Keadilan dan Kesejahteraan untuk Semua (Banyuasin Bangkit, Adil, dan Sejahtera Berkelanjutan 2025-2030)." | "Banyuasin Maju Berkilau." | ||
Misi | Misi | ||
|
|
Hasil resmi
Calon | Pasangan | Partai | Suara | % | |
---|---|---|---|---|---|
Askolani Jasi | Netta Indian | PDI-P | 241.507 | 60.15 | |
Slamet Somosentono | Alfi Novtriansyah Rustam | Gerindra | 159.995 | 39.85 | |
Jumlah | 401.502 | 100.00 | |||
Suara sah | 401.502 | 95.74 | |||
Suara tidak sah/kosong | 17.853 | 4.26 | |||
Jumlah suara | 419.355 | 100.00 | |||
Pemilih terdaftar/tingkat partisipasi | 629.201 | 66.65 | |||
Sumber: KPU Kabupaten Banyuasin |
Gugatan
Pasangan calon nomor urut 2, Slamet Somosentono dan Alfi Novtriansyah Rustam mengajukan gugatan Perselisihan Hasil Pemilihan Umum (PHPU) ke Mahkamah Konstitusi yang diterima pada Kamis, 5 Desember 2024 setelah penetapan hasil pemilihan umum Bupati dan Wakil Bupati Kabupaten Banyuasin tahun 2024. Mahkamah Konstitusi menolak gugatan tersebut pada 4 Februari 2025 berdasarkan Putusan MKRI Nomor 25/PHPU.BUP-XXIII/2025.[6]
Penetapan pasangan calon terpilih
Pasangan calon nomor urut 1, Askolani Jasi dan Netta Indian ditetapkan sebagai Bupati dan Wakil Bupati Banyuasin terpilih oleh KPU Kabupaten Banyuasin pada tanggal 5 Februari 2025 berdasarkan Keputusan KPU Kabupaten Banyuasin No. 2 Tahun 2025.
Pelantikan pasangan calon terpilih
Askolani Jasi dan Netta Indian resmi dilantik sebagai Bupati dan Wakil Bupati Banyuasin periode 2025–2030 di Istana Negara pada 20 Februari 2025 oleh Presiden RI, Prabowo Subianto, bersamaan dengan 480 pasangan kepala daerah lainnya termasuk Gubernur dan Wakil Gubernur Sumatera Selatan dan 15 kepala daerah kabupaten/kota di Provinsi Sumatera Selatan.[7][8]
Referensi
- ^ Catat! Pemilu 2024 Digelar 14 Februari, Pilkada 27 November. CNBCIndonesia.com. Diakses 1 Juni 2022
- ^ Fadhil, Haris. "5 Putusan MK: Parpol Tanpa Kursi Bisa Usung Calon hingga Syarat Usia". detiknews. Diakses tanggal 2024-09-17.
- ^ admin (2023-06-22). "Ini Daftar Lengkap DPT Per Kecamatan di Banyuasin Pada Pemilu 2024 Mendatang". Palembangbaru.com | Mencerdaskan Masyarakat Sumsel. Diakses tanggal 2024-12-30.
- ^ Putusan MK No. 60/PUU-XXII/2024
- ^ "PKPU Pilkada Merujuk Putusan MK Disetujui DPR, Ini Poin-poinnya". SINDOnews Nasional. Diakses tanggal 2024-09-17.
- ^ "Info Penanganan Pemilihan Umum 2024 | MKRI". www.mkri.id (dalam bahasa Inggris). Diakses tanggal 2024-12-13.
- ^ "Daftar Lengkap 481 Kepala Daerah yang Bakal Dilantik 20 Februari, Ini Nama-namanya". SINDOnews Nasional. Diakses tanggal 2025-04-03.
- ^ "17 Kepala Daerah Terpilih di Sumsel Akan Dilantik Serentak, Kecuali Bupati Empat Lawang". Tempo. 9 Februari 2025 | 07.49 WIB. Diakses tanggal 2025-04-03.
Konten ini disalin dari wikipedia, mohon digunakan dengan bijak.