Chat WhatsApp
Info Beasiswa
Semarang Ungaran Ambarawa Kendal Weleri Kaliwungu Salatiga Pusat Ensiklopedia
Brosur PMB Universitas
Pendaftaran Online
  • Home
  • Maksud dan Tujuan
  • Pendaftaran Mahasiswa
  • Kampus Maps
  • Program Studi
  • Uang/Biaya Perkuliahan
  • Apa Keunggulannya
  • Pelaksanaan Pendidikan
  • Batas Waktu Kuliah
  1. Ensiklopedia Dunia
  2. Partai Amanat Nasional
Partai Amanat Nasional
KLIK DISINI UNTUK MELIHAT PENGUMUMAN SBMPTN 2022
Artikel ini bukan mengenai Partai Amanah Negara.
Partai Amanat Nasional
Logo PAN.svg
Ketua umumZulkifli Hasan
Sekretaris JenderalEddy Suparno
Ketua Fraksi di DPRSaleh Partaonan Daulay
IdeologiPancasila
Demokrasi Islam
Nasionalisme religius[1]
Posisi politikTengah[2] ke Kanan-tengah[3][4]
SloganPAN TerdePAN
Kursi di DPR
44 / 575
Kursi di DPRD Provinsi
165 / 2.232
Situs web
www.pan.or.id
  • Politik Indonesia
  • Partai politik
  • Pemilihan umum

Partai Amanat Nasional (disingkat: PAN) adalah sebuah partai politik di Indonesia. Asas partai ini adalah Akhlak Politik Berlandaskan Agama yang Membawa Rahmat bagi Sekalian Alam (AD Bab II, Pasal 3 [2]). PAN didirikan pada tanggal 23 Agustus 1998 berdasarkan pengesahan Depkeh HAM No. M-20.UM.06.08 tgl. 27 Agustus 2003. Ketua Umum saat ini adalah Zulkifli Hasan.[5] Ketua Majelis Pertimbangan Partai dijabat oleh Hatta Rajasa Tatong Bara Yasti Seoprejo Mokoagow, sedangkan Ketua Dewan Kehormatan Partai dijabat oleh Soetrisno Bachir.

Sejarah

Kelahiran Partai Amanat Nasional (PAN) dibidani oleh Majelis Amanat Rakyat (MARA), salah satu organ gerakan reformasi pada era pemerintahan Soeharto, PPSK Muhammadiyah, dan Kelompok Tebet.

PAN dideklarasasikan di Jakarta pada 23 Agustus 1998 oleh 50 tokoh nasional, di antaranya mantan Ketua umum Muhammadiyah Prof. Dr. H. Amien Rais, , Goenawan Mohammad, Abdillah Toha, Dr. Rizal Ramli, Dr. Albert Hasibuan, Toeti Heraty, Prof. Dr. Emil Salim, Drs. Faisal Basri, M.A., A.M. Fatwa, Zoemrotin, Alvin Lie Ling Piao, dan lainnya.

Sebelumnya pada pertemuan tanggal 5–6 Agustus 1998 di Bogor, mereka sepakat membentuk Partai Amanat Bangsa (PAB) yang kemudian berubah nama menjadi Partai Amanat Nasional (PAN).

PAN bertujuan menjunjung tinggi dan menegakkan kedaulatan rakyat, keadilan, kemajuan material, dan spiritual. Cita-cita partai berakar pada moral agama, kemanusiaan, dan kemajemukan. Selebihnya PAN menganut prinsip non-sektarian dan non-diskriminatif. Untuk terwujudnya Indonesia Baru, PAN pernah melontarkan gagasan wacana dialog bentuk negara federasi sebagai jawaban atas ancaman disintegrasi. Titik sentral dialog adalah keadilan dalam mengelola sumber daya sehingga rakyat seluruh Indonesia dapat benar-benar merasakan sebagai warga bangsa.

Pada Pemilu 2004, PAN mencalonkan pasangan Amien Rais dan Siswono Yudo Husodo sebagai calon presiden dan wakil presiden untuk dipilih secara langsung. Pasangan ini meraih hampir 15% suara nasional.

Pada 11 Desember 2011 Partai Amanat Nasional (PAN) dalam Rapat Kerja Nasional PAN 2011 di Jakarta secara resmi mendukung Ketua Umum PAN Hatta Rajasa sebagai bakal calon presiden dalam Pemilu 2014.[6]

Kegiatan

Tanggal 5–7 Juli 1998, dilaksanakan Tanwir Muhammadiyah di Semarang yang dihadiri oleh seluruh jajaran Pimpinan Pusat Muhammadiyah serta utusan dari tingkat Wilayah (provinsi). Dalam sidang komisi, mayoritas peserta menginginkan agar warga Muhammadiyah membangun partai yang baru. Namun dalam keputusan resmi dinyatakan, bahwa Muhammadiyah tidak akan pernah berubah menjadi parpol, juga tidak akan membidani lahirnya sebuah parpol. Tetapi warga Muhammadiyah diberi keleluasaan untuk terlibat dalam parpol sesuai dengan minat dan potensinya.

Tanggal 22 Juli 1998, Amien Rais menghadiri pertemuan MARA di hotel Borobudur. Hadir dalam acara membahas situasi politik terahir ini, antara lain: Goenawan Mohammad, Fikri Jufri, Dawam Raharjo, Ratna Sarumpaet, Zumrotin, dan Ismet Hadad. Dari hasil diskusi dan evaluasi kinerja MARA, Goenawan kemudian menyimpulkan bahwa disepakati perlunya MARA memersiapkan pembentukan partai, disamping fungsinya semula sebagai gerakan moral. Tim kecil yang diharapkan akan membidani lahirnya sebuah parpol kemudian dibentuk.

Pencapaian pada Pemilu Anggota DPR

Tahun Suara Kursi Peringkat
1999 7.528.956 (7,1%) 34 (7,4%) 5
2004 7.303.324 (6,4%) 53 (9,6%) 7
2009 6.254.580 (6,0%) 43 (7,7%) 5
2014 9.481.621 (7,6%) 48 (8,8%) 6
2019 9.572.623 (6,84%) 44 (7,65%) 8

Ketua Umum

Artikel utama: Daftar Ketua Umum Partai Amanat Nasional

Berikut adalah daftar Ketua Umum Partai Amanat Nasional.

No. Potret Ketua Umum Mulai menjabat Selesai menjabat Kongres Ket.
1 Amien Rais.jpg Muhammad Amien Rais
(l. 1944)
23 Juni 1998 13 Februari 2000 aklamasi
13 Februari 2000 9 April 2005 1
(2000)
2 Soetrisno Bachir
(l. 1957)
9 April 2005 9 Januari 2010 2
(2005)
[7][8][9]
3 KIBII Hatta Rajasa.jpg Hatta Rajasa
(l. 1953)
9 Januari 2010 1 Maret 2015 3
(2010)
4 Zulkifli Hasan MPR cropped.jpg Zulkifli Hasan
(l. 1962)
1 Maret 2015 11 Februari 2020 4
(2015)
[10]
11 Februari 2020 Petahana 5
(2020)
[11]


Kepengurusan DPP PAN

Pada 25 Maret 2020, Ketua Umum PAN periode 2020-2025 Zulkifli Hasan mengumumkan kepengurusan DPP PAN periode 2020-2025.[12]

  • Dewan Kehormatan
    • Ketua : Sutrisno Bachir
    • Sekretaris : Sunartoyo
  • Dewan Pakar
    • Ketua : Drajad Wibowo
    • Sekretaris : M Najib
  • Mahkamah Partai
    • Ketua : M Ali Taher Parasong
  • Majelis Penasihat Partai
    • Ketua : M Hatta Rajasa
    • Sekretaris : Tjatur Sapto Edy
  • Badan Pengurus Harian
    • Ketua Umum : Zulkifli Hasan
    • Wakil Ketua Umum : Asman Abnur
    • Wakil Ketua Umum : Yandri Susanto
    • Wakil Ketua Umum : kemas H. Umar Halim
    • Wakil Ketua Umum : Viva Yoga Mauladi
    • Wakil Ketua Umum : Achmad Hafisz Tohir
    • Wakil Ketua Umum : Nasrullah Larada
    • Ketua : Epyardi Asda
    • Ketua : Bima Arya Sugiarto
    • Ketua : Pangeran Khairul Saleh
    • Ketua : Ambia B Boestam
    • Ketua : Widdi Aswindi
    • Ketua : Ahmad Najib Qodratullah
    • Ketua : Zita Anjani
    • Ketua : Andi Yuliani Paris
    • Ketua : Saleh Partaonan Daulay
    • Ketua : Yahdil Abdi Harahap
    • Ketua : Haerudin
    • Ketua : Darlis Pattalongi
    • Ketua : Desy Ratnasari
    • Ketua : Ahmad Mumtaz Rais
    • Ketua : Tutur Sutikno
    • Ketua : Noviantika Nasution
    • Ketua : Barnabas Yusuf Nura
    • Sekretaris Jenderal : Muhammad Eddy Dwiyanto Soeparno
    • Wakil Sekretaris Jenderal : Ibnu Mahmud Bilalludin
    • Wakil Sekretaris Jenderal : Romy Bareno
    • Wakil Sekretaris Jenderal : Surya Imam Wahyudi
    • Wakil Sekretaris Jenderal : Dian Islamiati Fatwa
    • Wakil Sekretaris Jenderal : Damayanti Hakim Tohir
    • Wakil Sekretaris Jenderal : Farazandi Fidinansyah
    • Wakil Sekretaris Jenderal : Fikri Yasin
    • Wakil Sekretaris Jenderal : Irvan Herman
    • Wakil Sekretaris Jenderal : Rosaline Irene Romaseuw
    • Wakil Sekretaris Jenderal : Slamet Nur Achmad Effendy
    • Wakil Sekretaris Jenderal : Farah Puteri Nahlia
    • Wakil Sekretaris Jenderal : Denada Tambunan
    • Wakil Sekretaris Jenderal : M Izzul Muslimin
    • Wakil Sekretaris Jenderal : Athari Gauthi Ardi
    • Wakil Sekretaris Jenderal : Irfan Nuranda Djafar
    • Wakil Sekretaris Jenderal : Sumarsono
    • Wakil Sekretaris Jenderal : Arif Mustafa Al Buny
    • Wakil Sekretaris Jenderal : Slamet Ariyadi
    • Wakil Sekretaris Jenderal : H Rabik HS, SE. SH, MH
    • Bendahara Umum : Totok Daryanto
    • Bendahara : Nazaruddin Dek Gam
    • Bendahara : Farah Valensiyah Inggrid
    • Bendahara : Tengku Rizki Aljupri
    • Bendahara : Erwin Izharuddin
    • Bendahara : Sri Uleng Bakrie
    • Bendahara : Intan Fauzi
    • Bendahara : Ekos Albar
    • Bendahara : Agus Sudarto
    • Bendahara : Derry Purnamasari
    • Bendahara : Inge Inkiriwang Jambak
    • Bendahara : Tri Haryanti
    • Bendahara : Triyono Wahyudi
    • Bendahara : Raji N Sitepu
    • Bendahara : Indra Gobel
    • Bendahara : Setyawati Molyna

Sayap-Sayap

  • Barisan Muda Penegak Amanat Nasional (BM PAN)
  • PAN Muda Untuk Indonesia (Pandu Indonesia)
  • Perempuan Amanat Nasional (PUAN)
  • Penegak Amanat Reformasi Rakyat Indonesia (PARRA Indonesia)
  • Garda Muda Nasional (GMN)

Referensi

  1. ^ Putri, Zunita (1 Oktober 2020). "PAN Tegaskan Beda dengan Partai Ummat: Kami Nasionalis Religius". Detik.com. Diakses tanggal 21 Mei 2021. 
  2. ^ "Rayakan HUT Ke-23, PAN Nyatakan Posisi Politiknya di Tengah". Newmandala. Diakses tanggal 14 Oktober 2021. 
  3. ^ "Mapping the Indonesian political spectrum". Newmandala. Diakses tanggal 17 Juni 2021. 
  4. ^ Jono Hardjowirogo (2018). Noto of Java Iii The End of Day (dalam bahasa English). Xlibris US. hlm. The descent of chaos. ISBN 9781984521460. Diakses tanggal 17 Juni 2021. Pemeliharaan CS1: Bahasa yang tidak diketahui (link)
  5. ^ Zulkifli Hasan Ketua Umum PAN 2015-2020, Kompas.com, 1 Maret 2015. Diakses pada 2 Maret 2015.
  6. ^ Artikel:"PAN Resmi Tetapkan Hatta Rajasa Menjadi Capres" di kompas.com
  7. ^ "Selalu Membantu Amien dari 'Samping'". Tempo.co. 10 April 2005. Diakses tanggal 10 Februari 2019. 
  8. ^ Administrator (9 April 2005). "Kongres PAN Rusuh!". Tempo.co. Diakses tanggal 2 Juni 2021. 
  9. ^ "Ketua Umum PAN 2005-2010, Soetrisno atau Fuad Bawazier?". detikcom. 7 April 2005. Diakses tanggal 2 Juni 2021. 
  10. ^ "Zulkifli Hasan Ungguli Hatta di Kongres Bali". Metrotvnews.com. MetrotvNews.com. 1 Maret 2015. Diarsipkan dari versi asli tanggal 2015-03-02. Diakses tanggal 1 Maret 2015. 
  11. ^ Sari, Haryanti Puspa (11 Februari 2020). Galih, Bayu, ed. "Zulkifli Hasan Terpilih Jadi Ketua Umum PAN Periode 2020-2025". Kompas.com. Diakses tanggal 12 Februari 2020. 
  12. ^ Saputra, Muhammad Genantan (25 Maret 2020). "Struktur Pengurus DPP PAN Periode 2020-2025". Liputan6.com. Diakses tanggal 2 April 2020. 

Lihat pula

  • Partai Matahari Bangsa

Pranala luar

  • Situs web resmi
  • l
  • b
  • s
Partai politik peserta pemilihan umum legislatif Indonesia 2019
Nasional
Koalisi Indonesia Kerja
  • Partai Bulan Bintang
  • Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan
  • Partai Golongan Karya
  • Partai Hati Nurani Rakyat
  • Partai Keadilan dan Persatuan Indonesia
  • Partai Kebangkitan Bangsa
  • Partai NasDem
  • Partai Persatuan Indonesia
  • Partai Persatuan Pembangunan
  • Partai Solidaritas Indonesia
Koalisi Indonesia Adil Makmur
  • Partai Amanat Nasional
  • Partai Berkarya
  • Partai Demokrat
  • Partai Gerakan Indonesia Raya
  • Partai Keadilan Sejahtera
Nonkoalisi
  • Partai Gerakan Perubahan Indonesia
Lokal Aceh
  • Partai Aceh
  • Partai Daerah Aceh
  • Partai Nanggroe Aceh
  • Partai SIRA
Keterangan: Miring - tidak mendapatkan kursi di Dewan Perwakilan Rakyat sesuai dengan ketentuan ambang batas parlemen.
  • l
  • b
  • s
Partai politik peserta pemilihan umum legislatif Indonesia 2014
Nasional
Koalisi
Indonesia
Hebat
Bergabung
sejak awal
  • Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan
  • Partai Kebangkitan Bangsa
  • Partai NasDem
  • Partai Hati Nurani Rakyat
  • Partai Keadilan dan Persatuan Indonesia
Bergabung
kemudian
  • Partai Persatuan Pembangunan (sejak Oktober 2014)
  • Partai Amanat Nasional (2 September 2015 s.d. Agustus 2018)
  • Partai Golongan Karya (sejak Januari 2016)
Koalisi
Merah
Putih
Anggota
  • Partai Gerakan Indonesia Raya
  • Partai Keadilan Sejahtera
  • Partai Bulan Bintang
Bekas
anggota
  • Partai Persatuan Pembangunan (hingga Oktober 2014)
  • Partai Amanat Nasional (hingga September 2015)
  • Partai Golongan Karya (hingga Januari 2016)
Nonkoalisi
  • Partai Demokrat
Lokal Aceh
  • Partai Aceh
  • Partai Damai Aceh
  • Partai Nasional Aceh
Keterangan: Miring - tidak mendapatkan kursi di Dewan Perwakilan Rakyat sesuai dengan ketentuan ambang batas parlemen.
  • l
  • b
  • s
Partai politik peserta pemilihan umum legislatif Indonesia 2009
Nasional
  • Partai Amanat Nasional
  • Partai Barisan Nasional
  • Partai Bintang Reformasi
  • Partai Bulan Bintang
  • Partai Buruh
  • Partai Damai Sejahtera
  • Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan
  • Partai Demokrasi Kebangsaan
  • Partai Demokrasi Pembaruan
  • Partai Demokrat
  • Partai Gerakan Indonesia Raya
  • Partai Golongan Karya
  • Partai Hati Nurani Rakyat
  • Partai Indonesia Sejahtera
  • Partai Kasih Demokrasi Indonesia
  • Partai Karya Peduli Bangsa
  • Partai Karya Perjuangan
  • Partai Keadilan dan Persatuan Indonesia
  • Partai Keadilan Sejahtera
  • Partai Kebangkitan Bangsa
  • Partai Kebangkitan Nasional Ulama
  • Partai Kedaulatan
  • Partai Matahari Bangsa
  • Partai Merdeka
  • Partai Nasional Benteng Kerakyatan Indonesia
  • Partai Nasional Indonesia Marhaenisme
  • Partai Patriot
  • Partai Peduli Rakyat Nasional
  • Partai Pelopor
  • Partai Pemuda Indonesia
  • Partai Penegak Demokrasi Indonesia
  • Partai Pengusaha dan Pekerja Indonesia
  • Partai Perjuangan Indonesia Baru
  • Partai Persatuan Daerah
  • Partai Persatuan Nahdlatul Ummah Indonesia
  • Partai Persatuan Pembangunan
  • Partai Republika Nusantara
  • Partai Sarikat Indonesia
Lokal Aceh
  • Partai Aceh
  • Partai Aceh Aman Seujahtra
  • Partai Bersatu Aceh
  • Partai Daulat Aceh
  • Partai Rakyat Aceh
  • Partai Suara Independen Rakyat Aceh
Keterangan: Tebal - mendapatkan kursi di Dewan Perwakilan Rakyat sesuai dengan ketentuan ambang batas parlemen.
  • l
  • b
  • s
Partai politik peserta pemilihan umum legislatif Indonesia 2004
  • Partai Amanat Nasional
  • Partai Bintang Reformasi
  • Partai Bulan Bintang
  • Partai Buruh Sosial Demokrat
  • Partai Damai Sejahtera
  • Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan
  • Partai Demokrat
  • Partai Golongan Karya
  • Partai Karya Peduli Bangsa
  • Partai Keadilan dan Persatuan Indonesia
  • Partai Keadilan Sejahtera
  • Partai Kebangkitan Bangsa
  • Partai Perhimpunan Indonesia Baru
  • Partai Merdeka
  • Partai Nasional Banteng Kemerdekaan
  • Partai Nasional Indonesia Marhaenisme
  • Partai Patriot Pancasila
  • Partai Pelopor
  • Partai Penegak Demokrasi Indonesia
  • Partai Persatuan Daerah
  • Partai Persatuan Demokrasi Kebangsaan
  • Partai Persatuan Pembangunan
  • Partai Persatuan Nahdlatul Ummah Indonesia
  • Partai Sarikat Indonesia
  • l
  • b
  • s
Partai politik peserta pemilihan umum legislatif Indonesia 1999
  • Partai Amanat Nasional
  • Partai Abul Yatama
  • Partai Aliansi Demokrat Indonesia
  • Partai Bhinneka Tunggal Ika Indonesia
  • Partai Bulan Bintang
  • Partai Buruh Nasional
  • Partai Cinta Damai
  • Partai Daulat Rakyat
  • Partai Demokrasi Indonesia
  • Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan
  • Partai Demokrasi Kasih Bangsa
  • Partai Golongan Karya
  • Partai Ikatan Pendukung Kemerdekaan Indonesia
  • Partai Indonesia Baru
  • Partai Islam Demokrat
  • Partai Katolik Demokrat
  • Partai Keadilan dan Persatuan
  • Partai Keadilan
  • Partai Kebangkitan Bangsa
  • Partai Kebangkitan Muslim Indonesia
  • Partai Kebangkitan Ummat
  • Partai Kebangsaan Merdeka
  • Partai Kristen Nasional Indonesia
  • Partai Masyumi Baru
  • Partai Musyawarah Kekeluargaan Gotong Royong
  • Partai Musyawarah Rakyat Banyak
  • Partai Nahdlatul Ummat
  • Partai Nasional Bangsa Indonesia
  • Partai Nasional Demokrat
  • Partai Nasional Indonesia - Front Marhaenis
  • Partai Nasional Indonesia - Massa Marhaen
  • Partai Nasional Indonesia - Supeni
  • Partai Pekerja Indonesia
  • Partai Persatuan
  • Partai Persatuan Pembangunan
  • Partai Pilihan Rakyat
  • Partai Politik Islam Indonesia Masyumi
  • Partai Rakyat Demokratik
  • Partai Rakyat Indonesia
  • Partai Republik
  • Partai Solidaritas Pekerja
  • Partai Solidaritas Pekerja Seluruh Indonesia
  • Partai Solidaritas Uni Nasional Indonesia
  • Partai Syarikat Islam Indonesia
  • Partai Syarikat Islam Indonesia 1905
  • Partai Ummat Islam
  • Partai Ummat Muslimin Indonesia
  • Partai Uni Demokrasi Indonesia
-->
Pusat Layanan

UNIVERSITAS STEKOM PUSAT
Jl. Majapahit 605 Semarang, Jawa tengah Indonesia
Phone: 081-777-5758
Email: pmb@stekom.ac.id