Kemlagi | |||||
---|---|---|---|---|---|
![]() | |||||
Negara | ![]() | ||||
Provinsi | Jawa Timur | ||||
Kabupaten | Mojokerto | ||||
Pemerintahan | |||||
• Camat | Madya Andriyanto, S.Sos. MM | ||||
Populasi | |||||
• Total | 44.776 jiwa | ||||
Kode pos | 61353 | ||||
Kode Kemendagri | 35.16.15 ![]() | ||||
Kode BPS | 3516150 ![]() | ||||
Luas | 42,35 km² | ||||
Desa/kelurahan | 20 | ||||
|
Kemlagi adalah salah satu kecamatan di Kabupaten Mojokerto yang berada di utara Sungai Brantas dan berbatasan dengan Kabupaten Jombang di sebelah barat. Wilayah Kemlagi memanjang dari Sungai Brantas di selatan hingga kawasan hutan jati bernama Alas Kemlagi di perbatasan Dawarblandong yang termasuk dalam jajaran Pegunungan Kendeng.[1] Kemlagi dilewati beberapa jalur strategis, di sebelah selatan dilewati jalan provinsi Ploso-Gedeg sedangkan di timur dan utara dilewati jalur alternatif penghubung Kota Mojokerto dengan Lamongan melalui Alas Kemlagi. Kemlagi adalah salah satu penghasil tebu terbesar di Mojokerto.[2] Kemlagi dikenal dengan objek wisata bernama Waduk Tanjungan di Desa Tanjungan.[3]
Geografi
Kemlagi adalah kecamatan yang wilayahnya memanjang dari Sungai Brantas di selatan hingga Pegunungan Kendeng di utara yaitu jajaran pegunungan kapur besar yang membentang di tengah Pulau Jawa. Sebagian besar wilayah Kemlagi berupa dataran rendah dan banyak ditanami tebu karena lokasinya berdekatan dengan pabrik gula Gempolkrep di Gedeg.[4] Sebagian kecil wilayah di utara Kemlagi berupa hutan jati yang dikelola Perhutani dan dilalui jalur penghubung Kota Mojokerto dengan Lamongan melalui Mantup.[1] Desa-desa paling selatan seperti Desa Betro, Watesprojo, dan Kedungsari berbatasan langsung dengan Sungai Brantas dan dilalui jalan provinsi Ploso-Gedeg. Masyarakat di daerah ini dapat langsung menyeberang ke Kecamatan Kesamben, Jombang di selatan sungai dengan adanya jasa perahu tambangan di Betro.[5]
Batas wilayah Kemlagi adalah sebagai berikut:[2]
Utara | Pegunungan Kendeng (Alas Kemlagi) dan Kecamatan Dawarblandong |
Timur | Kecamatan Gedeg dan Kecamatan Jetis |
Selatan | Sungai Brantas, Kecamatan Gedeg, dan Kabupaten Jombang (Kecamatan Kesamben) |
Barat | ![]() |
Daftar desa dan dusun
Kecamatan Kemlagi terdiri dari 20 desa yang dibagi menjadi beberapa dusun atau dukuh, yakni sebagai berikut:[2][6]
No. | Nama Desa | Nama Dusun dan Dukuh | Ref |
---|---|---|---|
1 | Beratkulon | Berat Utara, Berat Tengah, Berat Selatan, Belikjami, Jompong | [2][6] |
2 | Betro | Betro Barat, Betro Timur, Tenggong | [2][6] |
3 | Japanan | Japanan Lor, Japanan Kidul, Gondoruso, Rembu Lor, Rembu Tengah, Rembu Kidul | [2][6] |
4 | Kedungsari | Kedungsari, Kemiri, Ngogri, Pesantren, Sidowangun | [2][6] |
5 | Kemlagi | Kemlagi Barat, Kemlagi Timur, Kemlagi Utara, Kemlagi Selatan | [7] |
6 | Mojodadi | Bakalan, Kalimati, Kedungwaru | [2][6] |
7 | Mojodowo | Gedangan, Jati, Medowo, Sidomulyo | [2][6] |
8 | Mojogebang | Dempul Lor, Dempul Kidul, Gebang Perut, Kelompok | [8] |
9 | Mojojajar | Bolorejo, Gapuro, Kembangan, Sumbersari, Tugurejo | [2][6] |
10 | Mojokumpul | Jatikumpul, Sambigede, Semampir Lor, Semampir Kidul | [2][6] |
11 | Mojokusumo | Kajangan Lor, Kajangan Kidul, Kanirejo, Kedungrejo, Slempit | [2][6] |
12 | Mojopilang | Gebangsari, Kanigoro Lor, Kanigoro Kidul, Pilanggrowok, Sidoleh | [9] |
13 | Mojorejo | Gumul, Sugihanyar, Sukorejo | [2][6] |
14 | Mojosarirejo | Balongkapas, Bulu, Pudo, Putat, Sugihwaras | [2][6] |
15 | Mojowatesrejo | Balongjati, Jatibabah, Randurejo, Randuwates | [2][6] |
16 | Mojowiryo | Jompong, Kemlaten, Pakembangan, Sidowiryo | [2][6] |
17 | Mojowono | Segawe, Truneng Kulon, Truneng Wetan, Wonorejo | [2][6] |
18 | Pandankrajan | Pandankuning / Pandanwaduk, Pandansari, Pandantoyo, Sambikerep, Sumbergayam | [2][6] |
19 | Tanjungan | Tanjungan, Jeruk, Sukomulyo | [2][6] |
20 | Watesprojo | Watespinggir, Kedungbulus | [2][6] |
Tempat terkenal

- Pasar Raya Kemlagi
- Waduk Tanjungan[3]
- Masjid Al Hidayah di pusat kecamatan
- Alas Kemlagi di perbatasan Dawarblandong[1]
- Persemaian Permanen Balai Pengelolaan Daerah Aliran Sungai (BPDAS) Brantas Sampean[10]
- Tugu Buaya Putih di Desa Kedungsari
- Dermaga perahu tambangan Betro-Kesamben[5]
- Puskesmas Kemlagi
- Puskesmas Kedungsari
Industri
- Sentra kerajinan bambu Desa Mojogebang dan Mojopilang[11][12]
- PT Vinilon Jaya Sakti - pabrik pipa di Desa Japanan
- PT Sumber Kopi Prima - pabrik kopi di Desa Mojokumpul
Referensi
- ^ a b c Fendy Hermansyah (2022-09-03). "Misteri Hutan Kemlagi Dijaga Babi dan Kuntilanak, Bunyikan Klakson saat Lewat". RADAR MOJOKERTO.
- ^ a b c d e f g h i j k l m n o p q r s t Kecamatan Kemlagi Dalam Angka 2024. BPS Kabupaten Mojokerto. 2024-09-26.
- ^ a b Khudori Aliandu (2023-10-31). "Pemdes Tanjungan, Kemlagi, Kabupaten Mojokerto, Usung Desa Mandiri, Kembangkan Ekowisata Waduk Tanjungan". RADAR MOJOKERTO.
- ^ Enggran Eko Budianto (2016-08-25). "PG Gempolkrep Normalisasi 10 Km Patusan di Mojokerto dan Jombang". DETIK.
- ^ a b Moh Ramli (2019-08-10). "Tambangan, Transportasi Andalan Melintasi Sungai Brantas". TIMES INDONESIA.
- ^ a b c d e f g h i j k l m n o p q r "DATA NAMA DUSUN SE-KABUPATEN MOJOKERTO". Diakses tanggal 2025-01-22.
- ^ "Website Resmi Desa Kemlagi". kemlagi-mjkkab.desa.id. Pemerintah Desa Kemlagi. Diakses tanggal 2025-02-25.
- ^ Sugeng Eko Yuli Waluyo; Setyaasih; Mohamad Johan Efendi; Rachmad Sholeh (2024). "Sosialisasi Pengoptimalan dan Revitalisasi Potensi Wisata Berbasis Masyarakat Untuk Peningkatan Perekonomian Desa Di Desa Mojogebang Kecamatan Kemlagi Kabupaten Mojokerto". Solusi Bersama : Jurnal Pengabdian dan Kesejahteraan Masyarakat. Lembaga Pengembangan Kinerja Dosen (LKPD). 1 (2).
- ^ Dimas Retno Mutia; Nur Handayani (2018). "AKUNTABILITAS PENGELOLAAN ALOKASI DANA DESA DI DESA MOJOPILANG KECAMATAN KEMLAGI KABUPATEN MOJOKERTO". Jurnal Ilmu dan Riset Akuntansi. Sekolah Tinggi Ilmu Ekonomi Indonesia (STIESIA) Surabaya. 7 (8).
- ^ "Persemaian Kemlagi BPDAS Brantas Lakukan Monitoring Penanaman Bibit di Sampang". www.koranmadura.com. KORAN MADURA. 2024-08-01.
- ^ Karina Norhandini (2024-11-13). "Kampung Perajin Bambu di Mojokerto Tetap Eksis Mempertahankan Warisan Leluhur". mili.id - MILIK INDONESIA.
- ^ Enggran Eko Budianto (2023-08-17). "Cuan Sampah Akar Bambu di Mojokerto Setelah Disulap Jadi Hiasan Artistik". DETIK.
Konten ini disalin dari wikipedia, mohon digunakan dengan bijak.