Zaandam

Zaandam
Zaandam
Kota
	Kincir angin di Zaanse Schaans pada tahun 2007
	Lokasi di munisipalitas Zaanstad
	Koordinat: 52°26′N 4°50′E / 52.433°N 4.833°E
Negara	Belanda
Provinsi	Overijssel
Munisipalitas	Zaanstad
Luas
• Total	23 km2 (9 sq mi)
• Luas daratan	19,42 km2 (7,50 sq mi)
• Luas perairan	3,58 km2 (1,38 sq mi)
Populasi (1 Januari 2023)
• Total	80.705
• Kepadatan	1.198/km2 (3,100/sq mi)
	Source: CBS
Demonim	Zaandammer / Zaankanter
Zona waktu	UTC+1 (CET)
• Musim panas (DST)	UTC+2 (CEST)
Kode pos	1500–150-
Kode area telepon	075

Zaandam (pelafalan dalam bahasa Belanda: [zaːnˈdɑm] ^ⓘ) adalah sebuah kota yang terletak di provinsi Holland Utara, Belanda. Kota ini merupakan kota utama dari gemeente (munisipalitas/kota madya) Zaanstad dan secara resmi memperoleh hak kotanya pada tahun 1811. Zaandam terletak di tepi Sungai Zaan, tepat di utara Amsterdam.

Distrik statistik Zaandam, yang mencakup wilayah kota serta pedesaan di sekitarnya, memiliki sekitar 76.804 penduduk.^[2] Hingga tahun 1974, Zaandam adalah sebuah gemeente yang berdiri sendiri, sebelum akhirnya digabungkan ke dalam gemeente baru yang dinamakan Zaanstad.^[3]

Sejarah

Sejarah Zaandam (dulunya dikenal sebagai Saenredam) dan wilayah Sungai Zaan di sekitarnya (Zaanstreek) sangat erat kaitannya dengan perkembangan industri. Pada saat Masa Keemasan Belanda, Zaandam berkembang menjadi pusat penggilingan besar. Ribuan kincir angin digunakan untuk menggerakkan gergaji yang memproses kayu dari Skandinavia, terutama untuk industri galangan kapal dan pembuatan kertas. Untuk memperingati masa kejayaan industri ini, sebuah patung bertajuk De Houtwerker ("Tukang Kayu") karya pematung Slavomir Miletić didirikan pada tanggal 20 Juni 2004.

Zaandam juga memiliki keterkaitan sejarah dengan industri perburuan paus.

Salah satu tokoh penting yang pernah tinggal di Zaandam adalah Tsar Pyotr I dari Rusia (Pyotr yang Agung). Pada tahun 1697, ia tinggal di sebuah rumah kayu sederhana yang dibangun pada tahun 1632 untuk mempelajari teknik pembuatan kapal. Namun, karena terlalu banyak menarik perhatian warga setempat, ia kemudian pindah ke Amsterdam dan melanjutkan studinya di galangan kapal milik Perusahaan Hindia Timur Belanda (VOC). Rumah kecil tempat tinggalnya di Zaandam kini dijadikan museum bernama Rumah Tsar Pyotr (Czaar Peterhuisje),^[4] sementara sebuah patung penghormatan didirikan di Lapangan Dam Zaandam pada tahun 1911^[5] dan telah ditetapkan sebagai Rijksmonument (bangunan cagar budaya nasional Belanda).^[6]

Zaandam juga menjadi tempat tinggal bagi pelukis impresionis terkenal, Claude Monet, pada tahun 1871. Ia tinggal di sana selama sekitar setengah tahun dan menghasilkan sekitar 25 lukisan yang menggambarkan keindahan daerah tersebut, termasuk Rumah-rumah di Achterzaan, Perahu di Belanda dekat Zaandam, dan Kincir Angin di Zaandam.

Ekonomi

Restoran McDonald's pertama di Eropa dibuka di Zaandam pada tahun 1971.^[7] Selain itu, Zaandam adalah kantor pusat dari Albert Heijn, jaringan supermarket terbesar di Belanda. Perusahaan ini awalnya didirikan pada tahun 1887 di kota tetangga, Oostzaan, dan kini telah berkembang menjadi bagian dari Ahold Delhaize, sebuah perusahaan ritel multinasional. Verkade, produsen cokelat dan biskuit terkenal di Belanda, juga berasal dari Zaandam, memperkuat posisi kota ini dalam sejarah industri makanan. Per tahun 2019, terdapat sekitar 6.910 unit usaha yang beroperasi di Zaandam.^[8]

Dari sisi olahraga, klub sepak bola AZ (Alkmaar Zaanstreek) didirikan di Zaandam pada tanggal 10 Mei 1967, meskipun kini bermarkas di Alkmaar.

Transportasi

Untuk konektivitas, kota ini dilayani oleh dua stasiun kereta api: Stasiun Zaandam dan Stasiun Zaandam Kogerveld. Selain itu, terdapat rencana perluasan jalur Metro Amsterdam ke arah Zaandam oleh otoritas provinsi Holland Utara.^[9]