Omega Supreme | |
---|---|
Tokoh Transformers | |
Informasi | |
Afiliasi | Autobot |
Sub-group | Guardians |
Fungsi | Defense Base |
Pangkat | 7 |
Semboyan | "Unyielding resolve has no conqueror." |
Model alternatif | Rocket base with rocket and tank. |
Omega Supreme merupakan nama untuk salah satu karakter robot fiksi dari serial The Transformers.
Profil
Spek teknis
Dikenal dengan kekuatan super dan ukurannya yang besar, Omega Supreme adalah benteng pertahanan terakhir dari Autobots dalam melawan Decepticons. Bahkan ia juga ditakuti oleh beberapa anggota Decepticons seperti Starscream dan Astrotrain.
Dalam mode robot, Omega memiliki kekuatan super yang sangat luar biasa. Ia dapat menghancurkan sisi gunung dengan sekali tembak saja, dan dapat mengangkat 300.000 ton beban dengan tangan kanannya yang seperti capit. Di tangan kirinya, ia dipersenjatai dengan plasma blaster. Sementara di atas kepalanya, ia memiliki kanon laser yang bisa menembak hingga jarak 50 mil.
Ketika ia berubah, Omega membagi tubuhnya menjadi tiga bagian. Badannya adalah tank kanon laser, dengan perimeter patrol untuk bagian roket di badan dan punggungnya, yang juga dapat berubah menjadi komponen ketiga yaitu badan roket di bagian lengannya. Meskipun dalam mode robot ia sangat kuat, tetapi ketika menjadi roket ia sering kehabisan energi, dikarenakan pemakaian bahan bakarnya yang kurang efisien.
Transformers G1
Petualangan Omega Supreme dimulai 11 juta tahun yang lalu saat Quintessons menguasai Cybertron, dan memakainya untuk membuat robots. Ketika robot ciptaan Quintessons berubah menjadi pintar, mereka lalu membuat Dark Guardians, sebuah robot super besar yang didesain untuk menghancurkan apapun. Namun oleh A-3 ia dinon-aktifkan dan menyebabkan Quintessons menyerang Cybertron.
Quintessons kemudian mengubah robot ciptaan mereka menjadi Autobots dan Decepticons, dan memulai perang abadi. Autobots kemudian (untuk sementara) menang dan membuat Cybertron berada dalam Zaman Keemasan. Mereka lantas memprogram ulang Dark Guardians sebagai Guardian Robots dengan warna biru dan putih.
Satu di antara Robot Guardian tersebut, dengan tanpa alas an yang jelas, dilengkapi dengan beragam kemampuan seperti Cybertronian yang lain. Dengan warna abu-abu, merah, dan kuning, maka lahirlah si besar Omega Supreme, yang kemudian menjadi satpam di Crystal City, dan berteman dengan enam robots yang ia ciptakan sendiri. Sayangnya, robot ciptaan Omega Supreme itu berubah menjadi Decepticons setelah deprogram ulang oleh Megatron, dan kini kita kenal dengan nama Constructicons. Lalu Constructicons menipu Omega untuk pergi dan disaat Omega pergi, Constructicons menghancurkan kota Crystal tersebut hingga habis tidak tersisa. Omega tahu hal itu, dan ia mencoba melawan Constructicons. Sayangnya ia malah kewalahan saat menghadapi gabungan dari mereka yang dikenal dengan nama Devastator. Megatron berencana untuk memprogram ulang Omega Supreme, tetapi gagal. Dan akhirnya Omega Supreme memutuskan untuk pergi dari Cybertron dan berkelana antar galaksi.
Pada 1985, Omega Supreme menemukan bahwa Constructicons bergabung bersama Megatron di Bumi. Ia lantas memutuskan untuk bergabung bersama Optimus Prime di Autobots. Dengan dendam yang membara kepada Constructicons, Omega berpern sebagai prajurit sejati di Autobots. Misi pertamanya adalah saat bertarung dengan Triple Changers Astrotrain di Bulan. Kemudian ia bertarung melawan Decepticons yang dilindungi oleh Electrum, dan Omega terluka. Namun ketika Autobots tahu sumber Electrum tersebut, Omega langsung dilapisi oleh Electrum dan membabat habis Decepticons. Ia juga bahkan melemparkan Megatron sejauh 30 kaki.
Tak lama berselang, Omega mengantarkan Jazz dan Perceptor ke salah satu satelit Saturnus, Titan, dan mendarat secara darurat. Dengan membutuhkan energi yang besar, Perceptor kemudian menanamkan kristal elektrik yang kemudian berhasil dan ia langsung menolong penduduk satelit tersebut dari serangan Decepticons.
Misi selanjutnya adalah saat Constructicons menggali asteroid. Optimus menginginkan agar Omega meneliti apa maksud sebenarnya dari Decepticons. Omega lantas menjelaskan alasan ia datang ke Bumi dan perjalanan hidupnya pada masa silam sebelum ia bergabung dengan Autobots. Tak lama berselang, asteroid yang digali oleh Constructicons itu adalah sebuah telur yang berisi alien. Tidak ada yang mampu menghentikannya kecuali kekuatan besar Omega Supreme. Ketika alien yang mirip capung itu menyerang kota San Francisco, Omega datang dan mengembalikan alien tersebut ke kulit telurnya yang juga merupakan makanannya sendiri, dan langsung melemparnya jauh ke luar angkasa.
Selanjutnya Omega mengantarkan Autobots ke Jepang untuk menghentikan aksi Kremzeek. Apesnya ia malah terkena Kremzeek dan kemudian meledak. Beruntung ia ditolong oleh insinyur Jepang bernama Dr. Yasukawa. Kemudian Omega Supreme mengantarkan Autobots ke Cybertron untuk melihat aksi Megatron yang menciptakan Stunticons. Namun mereka kalah cepat, dan akhirnya Optimus Prime memutuskan untuk membuat Aerialbots sebagai lawan dari Stunticons. Saat Omega Supreme kembali ke Bumi, ia kehabisan tenaga dan akhirnya meledak. Ratchet dan Sparkplug Witwicky kemudian membangun ulang tubuh Omega Supreme dan setelah selesai Omega langsung membantu Superion untuk melawan Menasor.
Omega Supreme tidak banyak tampil dalam serial season ketiga. Di season ketiga ini, Autobots lebih banyak menggunakan Sky Lynx untuk alat transportasi.
Pengisi suara Omega Supreme dalam versi bahasa Inggris adalah Jack Angel.
Transformers: Animated
Omega Supreme kembali tampil dalam Transformers: Animated. Ia adalah robot terbesar yang mengorbankan dirinya untuk mengakhiri perang antara Autobots dan Decepticons. Sebelumnnya ia juga sukses menghajar semua anggota Seekers pimpinan Starscream. Bahkan ia sendiri pula yang berhasil membunuh Starscream hingga akhirnya kepalanya digunakan untuk Jembatan Luar Angkasa oleh Megatron.
Pranala luar
Konten ini disalin dari wikipedia, mohon digunakan dengan bijak.