Liga 2 (Indonesia)

Liga 2
Badan yang mengatur	PT Liga Indonesia Baru
Negara	Indonesia
Konfederasi	AFC
Dibentuk	1994; 31 tahun lalu (sebagai Divisi Satu Liga Indonesia); 2008; 16 tahun lalu (sebagai Divisi Utama Liga Indonesia di tingkat ke-2); 2011; 14 tahun lalu (sebagai Divisi Utama Liga Prima Indonesia Sportindo) (Dualisme Kompetisi); 2016; 8 tahun lalu (sebagai ISC B) (Kompetisi Tidak Resmi); 2017; 8 tahun lalu (sebagai Liga 2);
Musim perdana	1994-1995
Jumlah tim	26 (20 dari 2025–26)
Tingkat pada piramida	2
Promosi ke	Liga 1
Degradasi ke	Liga Nusantara
Piala domestik	Piala Indonesia
Piala internasional	Liga Champions AFC 2; (melalui jalur piala domestik)
Juara bertahan liga	PSIM Yogyakarta; (gelar ke-2)
Klub tersukses	Persebaya Surabaya; (3 gelar)
Televisi penyiar	Indosiar; Moji; Vidio; Nex Parabola; MNC Vision; K-Vision
Situs web	Situs web resmi
	2025–2026

Liga 2 (sebelumnya Liga ini bernama Divisi Utama Liga Indonesia) atau yang secara resmi disebut Pegadaian Liga 2 karena alasan sponsor adalah liga professional tingkat kedua dalam sistem liga sepak bola Indonesia (dari tahun 1994 hingga 2007, liga ini adalah divisi tingkat pertama), yang diselenggarakan oleh PT Liga Indonesia Baru.^[1]

Sejarah

Kompetisi Liga 2 saat ini merupakan sebuah kompetisi yang tidak dapat dipisahkan dari rangkaian kompetisi-kompetisi teratas di Indonesia sejak zaman penjajahan. Sebagaimana diketahui bahwa sebelum lahirnya Liga Super Indonesia pada tahun 2008, Liga 2 yang saat itu bernama Divisi Utama Liga Indonesia adalah merupakan kompetisi level tertinggi di Indonesia.

Lahirnya Divisi Utama Liga Indonesia berawal pada tahun 1994, dimana pada waktu itu PSSI menggabungkan 2 kompetisi yang sudah ada yaitu kompetisi Perserikatan dan kompetisi Galatama untuk membentuk sebuah kompetisi baru yang diberi nama Divisi Utama Liga Indonesia yang merupakan cikal bakal Liga 2 saat ini, tujuan dileburnya dua kompetisi dibawah naungan PSSI tersebut adalah untuk memadukan fanatisme yang ada di tim-tim perserikatan yang dimiliki oleh tiap-tiap pemerintah kota/kabupaten di Indonesia dan profesionalisme yang dimiliki klub-klub Galatama guna meningkatkan kualitas sepak bola Indonesia yang bersih dari pengaturan skor dan mendorong klub menuju sebuah klub yang profesional.^[2]

Pada tahun 2008, pada peluncuran Liga Super Indonesia, kasta Divisi Utama diturunkan. Pada bulan Januari 2017, PSSI mengganti nama kompetisi dari Divisi Utama menjadi Liga 2 seiring dengan perubahan nama liga di divisi teratas dari Liga Super Indonesia menjadi Liga 1.^[1]

Liga 2 tidak menggunakan nama sponsor utama setelah perubahan nama pada musim 2017 hingga Pegadaian yang bergerak di sektor keuangan menjadi sponsor utama pada musim 2023–24 dan mengubah nama liga menjadi Pegadaian Liga 2.^[3]

Tim

Stadion dan Lokasi

Lokasi tim diluar pulau Jawa pada Liga 2 Musim 2024-25

Lokasi tim pulau Jawa pada Liga 2 musim 2024-25

Tim yang sedang berpartisipasi

Catatan: Berdasarkan musim 2025–26.

Tim	Bergabung ke LI		Lokasi	Musim pertama di D2	Musim di D2	Periode saat ini di Liga 2	Periode terakhir di papan atas
Tim	Tahun bergabung	Musim di L2	Lokasi	Musim pertama di D2	Musim di D2	Periode saat ini di Liga 2	Periode terakhir di papan atas
Adhyaksa	2020	2	Tangerang	2024–25	2	2024–	–
Bekasi City	2014^{[Catatan FBC]}	6	Bekasi	2020^[a]	6	2020–	–
Deltras	1994–95	4	Sidoarjo	2009–10	7	2022–	2010–2012
Persekat	2009–10	5	Tegal	2020	5	2020–	–
Persela	1994–95	3	Lamongan	2022–23	3	2022–	2008–2022
Persiba	1994–95	7	Balikpapan	2018	7	2025–	2008–2017
Persikas	1994–95	2	Subang	2024–25	2	2024–	–
Persiku	1994–95	2	Kudus	2008–09	7	2024–	–
Persipal	2018^{[Catatan PAL]}	8	Palu	2018^[b]	8	2018–	–
Persipura	1994–95	4	Jayapura	2022–23	4	2022–	2008–2022
Persiraja	1994–95	7	Banda Aceh	2008–09	13	2022–	2020–2022
PSKC	2001	6	Cimahi	2020	6	2020–	–
PSMS	1994–95	8	Medan	2009–10	14	2019–	2018
PSPS	1994–95	9	Pekanbaru	2008–09	12	2017–	2009–2013
Sriwijaya	2005	6	Palembang	2019	6	2019–	2008–2018
Sumut United	2019^{[Catatan SUM]}	3	Karo	2022–23^[c]	3	2025–	–
Tornado	2018	1	Pekanbaru	2025–26	1	2025–	–

	Degradasi dari Liga 1 di musim lalu
	Promosi dari Liga 3 di musim lalu

"Tahun bergabung" adalah tahun klub bergabung dengan Liga Indonesia, termasuk liga-liga yang berada di bawahnya dan dihitung sejak musim 1994–95.
"Musim pertama di D2" dan "Musim di D2" dihitung sejak Divisi Utama turun ke divisi kedua dan juga termasuk Divisi Utama LPIS selama era dualisme (2011–2013) dan ISC B.
"Periode terakhir di papan atas" dihitung sejak didirikannya Liga Super Indonesia (sekarang Liga 1), termasuk Liga Prima Indonesia selama era dualisme (2011–2013) dan ISC A pada musim 2016.

Catatan

^ Termasuk musim sebagai Putra Safin Group dan AHHA PS Pati.
^ Termasuk musim sebagai Aceh United, Babel United dan Muba Babel United.
^ Termasuk musim sebagai Karo United dan Sada Sumut.

Nama-nama lama

^ Bekasi City (FBC): sebelumnya sebagai Putra Ijen FC.
^ Persipal (PAL): sebelumnya sebagai Aceh United.
^ Sumut United (SUM): sebelumnya sebagai Karo United.

Daftar juara

Musim	Nama Liga	Juara	Skor Final	Runner-Up
Tingkatan Pertama
1994–95	Liga Dunhill	Persib Bandung	1–0	Petrokimia Putra
1995–96	Liga Dunhill	Mastrans Bandung Raya	2–0	PSM Makassar
1996–97	Liga Kansas	Persebaya Surabaya	3–1	Bandung Raya
1997–98	Ligina	Kompetisi tidak selesai (krisis politik)
1998–99	Ligina	PSIS Semarang	1–0	Persebaya Surabaya
1999–00	Liga Bank Mandiri	PSM Makassar	3–2	Pupuk Kaltim
2001	Liga Bank Mandiri	Persija Jakarta	3–2	PSM Makassar
2002	Liga Bank Mandiri	Petrokimia Putra	2–1	Persita Tangerang
2003	Liga Bank Mandiri	Persik Kediri	round robin	PSM Makassar
2004	Liga Bank Mandiri	Persebaya Surabaya	round robin	PSM Makassar
2005	Liga Djarum	Persipura Jayapura	3–2	Persija Jakarta
2006	Liga Djarum	Persik Kediri	1–0	PSIS Semarang
2007-08	Liga Djarum	Sriwijaya FC	3–1	PSMS Medan
Tingkatan Kedua
2008/09	Liga Utama Esia	Persisam Putra Samarinda	1–0	Persema Malang
2009/10	Liga Joss	Persibo Bojonegoro	0–0 (3–1 adu penalti)	Deltras FC
2010/11	Liga Ti-Phone	Persiba Bantul	1–0	Persiraja Kutaraja
2011/12 (LPIS)	Divisi Utama LPIS	Persepar Palangkaraya	round robin	Pro Duta FC
2011/12 (PT LI)^[a]	Divisi Utama PT LI	PS Barito Putera	2–1	Persita Tangerang
2013 (LPIS)	Divisi Utama LPIS	PSS Sleman	2–1	Lampung FC
2013 (PT LI)	Divisi Utama PT LI	Persebaya DU	2–1	Perseru Serui
2014	Divisi Utama	Pusamania Borneo FC	2–1	Persiwa Wamena
2015	Divisi Utama	Kompetisi tidak selesai (dibekukan pemerintah/FIFA)
2016^[a]	ISC B	PSCS Cilacap	4–3 PW	PSS Sleman
2017	Liga 2	Persebaya Surabaya	3–2	PSMS Medan
2018	Liga 2	PSS Sleman	2–0	Semen Padang FC
2019	Liga 2	Persik Kediri	3–2	Persita Tangerang
2020	Liga 2	Kompetisi dibatalkan (pandemi COVID-19)
2021/2022	Liga 2	Persis Solo	2–1	RANS Cilegon FC
2022/2023	Liga 2	Kompetisi dibatalkan (setelah tragedi Stadion Kanjuruhan)
2023/2024	Pegadaian Liga 2	PSBS Biak	Leg 1 3-0 Leg 2 3-0 (Agregat 6-0)	Semen Padang FC
2024/2025	Pegadaian Liga 2	PSIM Yogyakarta	2–1	Bhayangkara Presisi FC

Catatan:

^ ^a ^b Bukan kompetisi resmi yang berafiliasi dengan PSSI, AFC & FIFA.

Penghargaan

Pemain Terbaik

Era Liga Utama

Musim	Pemain	Klub
1994–95	Widodo C. Putro	Petrokimia Putra
1995–96	Ronny Wabia	Persipura Jayapura
1996–97	Nuralim	Bandung Raya
1998–99	Ali Sunan	PSIS Semarang
1999–2000	Bima Sakti	PSM Makassar
2001	Bambang Pamungkas	Persija Jakarta
2002	Ilham Jaya Kesuma	Persita Tangerang
2003	Musikan	Persik Kediri
2004	Ponaryo Astaman	PSM Makassar
2005	Christian Warobay	Persipura Jayapura
2006	Maman Abdurrahman	PSIS Semarang
2007–08	Zah Rahan Krangar	Sriwijaya

Era Liga Dua

Musim	Pemain	Klub
2008–09	Aldo Baretto	Persisam Putra Samarinda
2009–10	Victor da Silva	Persibo Bojonegoro
2010–11	Wahyu Wijiastanto	Persiba Bantul
2011–12 (LPIS)	George Oyebode Oyedepo	Persepar Palangkaraya
2011–12 (LI)	Cristian Carrasco	Persita Tangerang
2013 (LPIS)	Tidak diberikan
2013 (LI)	Jean Paul Boumsong	Persebaya (DU)
2014	Sengbah Kennedy^[4]	Persiwa Wamena
2017	Irfan Jaya	Persebaya Surabaya
2018	Ichsan Pratama	PSS Sleman
2019	Taufiq Febriyanto	Persik Kediri
2021	Rifal Lastori	RANS Cilegon
2023–24	Alexsandro	PSBS Biak
2024–25	Rafinha	PSIM Yogyakarta

Pencetak Gol Terbanyak

Era Liga Utama

Musim	Pencetak Gol Terbanyak	Klub	Gol
1994–95	Peri Sandria	Bandung Raya	34
1995–96	Dejan Gluscevic	Bandung Raya	30
1996–97	Jacksen F. Tiago	Persebaya Surabaya	26
1997–98	Kurniawan Dwi Yulianto	Pelita Jaya	20
1998–99	Alain Mabenda	PSDS Deli Serdang	11
1999–2000	Bambang Pamungkas	Persija Jakarta	24
2001	Sadissou Bako	Barito Putera	22
2002	Ilham Jaya Kesuma	Persita Tangerang	26
2003	Oscar Aravena	PSM Makassar	31
2004	Ilham Jaya Kesuma	Persita Tangerang	22
2005	Cristian Gonzáles	Persik Kediri	25
2006	Cristian Gonzáles	Persik Kediri	29
2007–08	Cristian Gonzáles	Persik Kediri	32

Era Liga Dua

Musim	Pencetak Gol Terbanyak	Klub	Gol
2008–09	Herman Dzumafo Epandi Jean Paul Boumsong Mardiansyah	PSPS Pekanbaru Persikad Depok Persikabo Bogor	17
2009–10	Edward Junior Wilson	Semen Padang	20
2010–11	Udo Fortune	Persiba Bantul	34
2011–12 (LPIS)	Abel Cielo	Perseman Manokwari	11
2011–12 (LI)	Sackie Teah Doe	Barito Putera	18
2013 (LPIS)	Tidak diberikan
2013 (LI)	Jean Paul Boumsong Oliver Makor	Persebaya (DU) Persik Kediri	18
2014	Yao Rudy Abblode	Persiwa Wamena	17
2017	Rivaldi Bawuo	Kalteng Putra	17
2018	Indra Setiawan	PS Mojokerto Putra	29
2019	Sirvi Arfani	Persita Tangerang	14
2021	Alberto Gonçalves	Persis Solo	11
2023–24	Alexsandro	PSBS Biak	19
2024–25	Ramai Rumakiek	Persipura Jayapura	22

Bersponsor

Sejak musim pertama 1994 Divisi Utama Liga Indonesia telah bekerjasama dengan beberapa sponsor untuk mendukung keberlangsungan kompetisi terutamanya dari segi finansial klub. Dunhill menjadi sponsor pertama Divisi Utama Liga Indonesia dengan durasi 2 musim sejak 1994 sampai dengan 1996. Dan sebagai sponsor utama, Dunhill berhak atas titel kompetisi atau liga.

Periode	Sponsor	Nama Liga	Referensi
1994-1996	Dunhill	Liga Dunhill	^[5]
1996-1997	Kansas	Liga Kansas	^[6]
1997-1999	Tidak ada sponsor	Ligina (Liga Indonesia)
1999-2004	Bank Mandiri	Liga Bank Mandiri
2004-2008	Djarum Super	Liga Djarum	^[7]
2008-2009	Esia	Liga Utama Esia
2009-2010	Extra Joss	Liga Joss
2010-2011	Ti-Phone	Liga Ti-Phone
2012-2015	Tidak ada sponsor	Divisi Utama
2016		ISC B
2017-2023		Liga 2
2023-Sekarang	Pegadaian	Pegadaian Liga 2	^[8]

Lihat juga

Referensi

^ ^a ^b "PSSI Ubah ISL Jadi Liga 1". Bola.net. 20 Januari 2017. Diarsipkan dari versi asli tanggal 3 April 2019. Diakses tanggal 20 Januari 2017.
^ Sejarah kompetisi sepak bola di Indonesia Diarsipkan 2023-03-14 di Wayback Machine.
^ "Pegadaian Jadi Sponsor Utama Liga 2 Musim 2023/2024". Tempo.co. 2023-09-06. Diakses tanggal 2024-06-02.
^ "Biar Pun Jadi Runner-up, Persiwa Wamena Panen Gelar". Diarsipkan dari versi asli tanggal 5 December 2014. Diakses tanggal 27 November 2014.
^ Sufiyanto, Tengku, ed. (2016-08-23). "Cerita Produk Rokok yang Pernah 'Merajai' Sepakbola Indonesia". INDOSPORT.com. hlm. 2. Diarsipkan dari versi asli tanggal 2023-05-12. Diakses tanggal 2021-02-07.
^ Sufiyanto, Tengku, ed. (2016-08-23). "Cerita Produk Rokok yang Pernah 'Merajai' Sepakbola Indonesia". INDOSPORT.com. hlm. 3. Diarsipkan dari versi asli tanggal 2022-10-10. Diakses tanggal 2022-10-08.
^ Sufiyanto, Tengku, ed. (2016-08-23). "Cerita Produk Rokok yang Pernah 'Merajai' Sepakbola Indonesia". INDOSPORT.com. hlm. 4. Diarsipkan dari versi asli tanggal 2022-10-09. Diakses tanggal 2022-10-08.
^ https://www.bola.com/indonesia/read/5389490/pegadaian-jadi-sponsor-utama-liga-2-2023-2024-live-di-indosiar-vidio-dan-nex-parabola

Pranala luar

(Indonesia) Situs web resmi Liga Indonesia Baru
(Indonesia) Data di sumpahpalapa.com Diarsipkan 2007-10-13 di Wayback Machine.
(Indonesia) Situs Resmi Siaran Langsung

[4] Termasuk musim sebagai Putra Safin Group dan AHHA PS Pati.

[5] Termasuk musim sebagai Aceh United, Babel United dan Muba Babel United.

[6] Termasuk musim sebagai Karo United dan Sada Sumut.

[cnote_Catatan_FBC] Bekasi City (FBC): sebelumnya sebagai Putra Ijen FC.

[cnote_Catatan_PAL] Persipal (PAL): sebelumnya sebagai Aceh United.

[cnote_Catatan_RNS] Sumut United (SUM): sebelumnya sebagai Karo United.

[unofficial-7] Bukan kompetisi resmi yang berafiliasi dengan PSSI, AFC & FIFA.

[pd-l2-1] "PSSI Ubah ISL Jadi Liga 1". Bola.net. 20 Januari 2017. Diarsipkan dari versi asli tanggal 3 April 2019. Diakses tanggal 20 Januari 2017.

[2] Sejarah kompetisi sepak bola di Indonesia Diarsipkan 2023-03-14 di Wayback Machine.

[3] "Pegadaian Jadi Sponsor Utama Liga 2 Musim 2023/2024". Tempo.co. 2023-09-06. Diakses tanggal 2024-06-02.

[8] "Biar Pun Jadi Runner-up, Persiwa Wamena Panen Gelar". Diarsipkan dari versi asli tanggal 5 December 2014. Diakses tanggal 27 November 2014.

[9] Sufiyanto, Tengku, ed. (2016-08-23). "Cerita Produk Rokok yang Pernah 'Merajai' Sepakbola Indonesia". INDOSPORT.com. hlm. 2. Diarsipkan dari versi asli tanggal 2023-05-12. Diakses tanggal 2021-02-07.

[10] Sufiyanto, Tengku, ed. (2016-08-23). "Cerita Produk Rokok yang Pernah 'Merajai' Sepakbola Indonesia". INDOSPORT.com. hlm. 3. Diarsipkan dari versi asli tanggal 2022-10-10. Diakses tanggal 2022-10-08.

[11] Sufiyanto, Tengku, ed. (2016-08-23). "Cerita Produk Rokok yang Pernah 'Merajai' Sepakbola Indonesia". INDOSPORT.com. hlm. 4. Diarsipkan dari versi asli tanggal 2022-10-09. Diakses tanggal 2022-10-08.

[12] ttps://www.bola.com/indonesia/read/5389490/pegadaian-jadi-sponsor-utama-liga-2-2023-2024-live-di-indosiar-vidio-dan-nex-parabola

[1]

[2]

[3]

[Catatan FBC]

[a]

[Catatan PAL]

[b]

[Catatan SUM]

[c]

[a]

[4]

[5]

[6]

[7]

[8]