Keputusan Presiden Republik Indonesia atau biasa disingkat Keppres[1] adalah norma hukum yang bersifat konkret, individual, dan sekali selesai. Secara umum, keputusan-keputusan presiden bersifat mengatur. Isi Keppres berlaku untuk orang atau pihak tertentu yang disebut dalam Keppres tersebut kecuali bila Keppres memiliki muatan seperti Peraturan Presiden,[2] maka keberlakuannya juga sama seperti Peraturan Presiden.[3]
Daftar Keputusan Presiden Indonesia
1960-an
1966
No. | Surat Keputusan Presiden | Tertanggal | Tentang |
---|---|---|---|
1 | Keputusan Presiden Republik Indonesia Nomor 38 Tahun 1966 | 21 Februari 1966 | Penyempurnaan Kabinet Dwikora |
2 | Keputusan Presiden Republik Indonesia Nomor 63 Tahun 1966 | 27 Maret 1966 | Susunan Kabinet Dwikora yang Disempurnakan Lagi |
3 | Keputusan Presiden Republik Indonesia Nomor 64 Tahun 1966 | 27 Maret 1966 | Penetapan Departemen dan Personalia dalam Kabinet Dwikora |
4 | Keputusan Presiden Republik Indonesia Nomor 65 Tahun 1966 | 27 Maret 1966 | Pengangkatan Pejabat Setingkat Menteri, Deputi Menteri, dan Lembaga-Lembaga Politik Setingkat Menteri. |
5 | Keputusan Presiden Republik Indonesia Nomor 68 Tahun 1966 | 31 Maret 1966 | Pengangkatan Menteri Panglima Angkatan Udara Baru |
6 | Keputusan Presiden Republik Indonesia Nomor 82 Tahun 1966 | 20 April 1966 | Pengangkatan Gubernur DKI Jakarta Masa Bakti 1966-1971 |
7 | Keputusan Presiden Republik Indonesia Nomor 163 Tahun 1966 | 25 Juli 1966 | Pembentukan Kabinet Ampera |
8 | Keputusan Presiden Republik Indonesia Nomor 203 Tahun 1966 | 16 September 1966 | Pengesahan Convention for the Safety of Life at Sea, 1960. |
1968
No. | Surat Keputusan | Tertanggal | Tentang |
---|---|---|---|
1 | Keputusan Presiden Republik Indonesia Nomor 183 Tahun 1968 | 6 Juni 1968 | Pembubaran Kabinet Ampera II dan Pembentukan Kabinet Pembangunan |
1969
No. | Surat Keputusan | Tertanggal | Tentang |
---|---|---|---|
1 | Keputusan Presiden Republik Indonesia Nomor 10 Tahun 1969 | 22 Januari 1969 | Pengangkatan Menteri Dalam Negeri Baru |
1970-an
1974
No. | Surat Keputusan | Tertanggal | Tentang |
---|---|---|---|
1 | Keputusan Presiden Republik Indonesia Nomor 10 Tahun 1974 | 23 September 1974 | Beberapa Pembatasan Kegiatan Pegawai Negeri Dalam Rangka Pendayaan Aparatur Negara dan Kesederhanaan Hidup |
2 | Keputusan Presiden Republik Indonesia Nomor 56 Tahun 1974 | 10 Desember 1974 | Pembagian, Penggunaan, Cara Pemotongan, Penyetoran dan Besarnya Iuran-Iuran yang Dipungut dari Pegawai Negeri, Pejabat Negara dan Penerima Pensiun |
2010-an
2010
No. | Surat Keputusan | Tertanggal | Tentang |
---|---|---|---|
1 | Keputusan Presiden Republik Indonesia Nomor 3 Tahun 2010 | 27 Maret 2010 | Panitia Nasional Penyelenggara South East Asian Games (SEA Games) XXVI Tahun 2011 dan ASEAN Para Games VI Tahun 2011 |
2014
No. | Surat Keputusan | Tertanggal | Tentang |
---|---|---|---|
1 | Keputusan Presiden Republik Indonesia Nomor 12 Tahun 2014 | 12 Maret 2014 | Pencabutan Surat Edaran Presidium Kabinet Ampera NOMOR SE-O6/PRES.KAB/6/1967, tanggal 28 Juni 1967 |
2 | Keputusan Presiden Republik Indonesia Nomor 38/P Tahun 2014 | 8 Mei 2014 | Pemberhentian Gubernur Banten dan Pengangkatan Pelaksana Tugas Gubernur Banten |
3 | Keputusan Presiden Republik Indonesia Nomor 19 Tahun 2014 | 20 Mei 2014 | Program Penyusunan Peraturan Pemerintah Prioritas Tahun 2014 |
4 | Keputusan Presiden Republik Indonesia Nomor 20 Tahun 2014 | 20 Mei 2014 | Program Penyusunan Peraturan Pemerintah Prioritas Tahun 2014 |
5 | Keputusan Presiden Republik Indonesia Nomor 21 Tahun 2014 | 21 Mei 2014 | Penugasan Wakil Presiden Melaksanakan Tugas Presiden |
6 | Keputusan Presiden Republik Indonesia Nomor 54/P Tahun 2014 | 4 Juni 2014 | Pengangkatan Menteri Agama Baru Sisa Jabatan 2009-2014 |
7 | Keputusan Presiden Republik Indonesia Nomor 24 Tahun 2014 | 30 Juni 2014 | Penetapan Hari Pemungutan Suara Pemilihan Umum Presiden dan Wakil Presiden Tahun 2014 Sebagai Hari Libur Nasional |
8 | Keputusan Presiden Republik Indonesia Nomor 25 Tahun 2014 | 15 Juli 2014 | Perubahan Atas Keputusan Presiden Nomor 29 Tahun 2013 Tentang Rincian Anggaran Belanja Pemerintah Pusat Tahun Anggaran 2014 |
9 | Keputusan Presiden Republik Indonesia Nomor 29 Tahun 2014 | 23 Juli 2014 | Pembentukan Panitia Seleksi Calon Pimpinan Komisi Pemberantasan Korupsi |
10 | Keputusan Presiden Republik Indonesia Nomor 30 Tahun 2014 | 10 Agustus 2014 | Hari Veteran Nasional |
11 | Keputusan Presiden Republik Indonesia Nomor 121/P Tahun 2014 | 27 Oktober 2014 | Pembentukan Kabinet dan Pengangkatan Menteri Kabinet Kerja Periode Tahun 2014-2019 |
12 | Keputusan Presiden Republik Indonesia Nomor 187/M Tahun 2014 | 27 Oktober 2014 | Pengangkatan Wakil Menteri Luar Negeri dan Wakil Menteri Keuangan |
13 | Keputusan Presiden Republik Indonesia Nomor 130/P Tahun 2014 | 18 November 2014 | Pemberhentian Wakil Gubernur DKI Jakarta dan Pengesahan Pengangkatan Gubernur DKI Jakarta Sisa Masa Jabatan 2012-2017 |
14 | Keputusan Presiden Republik Indonesia Nomor 131/P Tahun 2014 | 20 November 2014 | Pengangkatan Jaksa Agung Republik Indonesia |
2015[4]
No. | Surat Keputusan | Tertanggal | Tentang |
---|---|---|---|
1 | Keputusan Presiden Republik Indonesia Nomor 6/P Tahun 2015 | 19 Januari 2015 | Pengangkatan Anggota Dewan Pertimbangan Presiden |
2 | Keputusan Presiden Republik Indonesia Nomor 8/P Tahun 2015 | 22 Januari 2015 | Pengangkatan Ketua Dewan Pertimbangan Presiden |
3 | Keputusan Presiden Republik Indonesia Nomor 9/P Tahun 2015 | 26 Januari 2015 | Pengangkatan Kepala Badan Ekonomi Kreatif |
4 | Keputusan Presiden Republik Indonesia Nomor 5 Tahun 2015 | 11 Februari 2015 | Dewan Kawasan-Kawasan Ekonomi Khusus Provinsi Kalimantan Timur |
Referensi
- ^ Mohamad, Mesya (2021-01-13). "DPR Dukung Pengangkatan Guru Honorer 35 Tahun ke Atas Menjadi PNS Tanpa Tes". JPNN. Diakses tanggal 2021-01-18.
- ^ "Mengenal Lebih Jauh Jenis Peraturan Bernama Perpres". Hukum Online. 2020-01-20. Diakses tanggal 2021-01-18.
- ^ Pebrianto, Fajar (17 Januari 2021). Widyastuti, Ariyani Yakti, ed. "Jokowi Teken Perpres Tunjangan 4 Pejabat Fungsional, BKN: Bukan Kenaikan". Tempo Bisnis. Diakses tanggal 18 Januari 2021.
- ^ "Malik Fadjar, Rusdi Kirana, Hasyim Muzadi, dan Subagyo HS Jadi Anggota Wantimpres Jokowi". Sekretariat Kabinet Republik Indonesia. 2015-01-19. Diakses tanggal 2021-01-18.
Konten ini disalin dari wikipedia, mohon digunakan dengan bijak.