Pusat Ensiklopedia
Brosur PMB Universitas
Fakultas Akademik
S1 Manajemen (S.M) S1 Akuntansi (S.Ak) S1 Teknik Informatika (S.Kom) S1 Desain Komunikasi Visual (DKV) S1 Sistem Komputer (S.Kom) S1 Sistem Informasi (S.Kom) S1 Bisnis (S.Bns) S1 Kewirausahaan (S.Bns)

Fakultas Vokasi
D4 Komputerisasi Akuntansi (S.Tr.Kom) D3 Manajemen Perdagangan (A.Md.M) D3 Komputerisasi Akuntansi (A.Md.Kom) D3 Teknik Informatika (A.Md.Kom) D3 Teknik Komputer (A.Md.Kom)
  • Home
  • Pendaftaran Mahasiswa
  • Info Beasiswa
  • Uang/Biaya Perkuliahan
  • Benefit Unggulan
  • Ribuan Loker Setiap Hari
  1. Ensiklopedia Dunia
  2. Kenari
Kenari
KLIK DISINI UNTUK MELIHAT PENGUMUMAN SBMPTN 2023
Untuk burung, lihat Kenari (burung).
Kenari
Klasifikasi ilmiah
Kerajaan:
Plantae
Divisi:
Magnoliophyta
Kelas:
Magnoliopsida
Ordo:
Sapindales
Famili:
Burseraceae
Genus:
Canarium
Nama binomial
Canarium indicum L.
Canarium vulgare Leenh.

Kenari adalah tumbuhan berpotensi ekonomi yang merupakan anggota suku Burseraceae. Tumbuhan ini berasal dari kawasan Malesia timur dan diambil buahnya untuk dimakan, terutama bagian dalam bijinya. Daerah asalnya terutama adalah Maluku sampai Vanuatu. Paling tidak ada dua spesies yang biasa menghasilkan buah kenari (bahasa Inggris: canarium nut), yaitu Canarium vulgare Leenh. dan C. indicum L. Selain itu, dari luar Indonesia juga diperdagangkan buah dari spesies Canarium lainnya, yaitu C. harveyi dan C. solomonense, yang biasa disebut galip nut dan agak mirip bentuk buahnya.[1]

Produk

Buah C. vulgare.

Produksi buah adalah yang diharapkan dari kenari. Buahnya berisi biji yang terbungkus cangkang (endokarp) yang keras dengan isi "daging" yang mengandung lemak dan protein tinggi dan dapat dimakan. Bagian dalam cangkang ini sering kali dipakai sebagai pengganti amandel (almond) untuk menghias kue. Minyak bijinya, yang diekstrak, dapat menggantikan minyak kelapa.[2]

Keempat spesies menghasilkan buah yang bermiripan meskipun ukurannya agak berbeda. Perbedaan keempatnya paling jelas terletak pada daun penyangga (stipula).[1] C. indicum memiliki daun penyangga besar dengan tepi bergerigi. C. vulgare juga memiliki daun penyangga besar tetapi tepinya rata. C. harveyi dan C. solomonense hanya memiliki daun penyangga kecil.

Batangnya mengeluarkan resin yang diperdagangkan untuk campuran vernis dan melicinkan perahu.[2] Resin ini juga dapat digunakan sebagai balsem.

Kayunya berkualitas baik dan dipergunakan sebagai bahan pembuat perahu serta dayungnya.[2]

Referensi

  1. ^ a b Thomson LAJ & Evans B. 2006. Canarium indicum var. indicum and C. harveyi (canarium nut). Lembar informasi dari www.traditionaltree.org. Diakses 2 Januari 2013.
  2. ^ a b c Canarium vulgare[pranala nonaktif permanen]. Dalam sheetfact World Agroforestry Centre.

Pranala luar

  • Cara Membuat Ramuan Herbal Kenari Untuk Mengatasi Diabetes dan Menghambat Tumor Diarsipkan 2013-08-31 di Wayback Machine.
  • Chaplin GR & Paull RE. Canarium indicum. Dalam Janick J & Paull RE. The Encyclopedia of Fruit & Nuts. CABI International. 2008.
Pengidentifikasi takson
  • Wikidata: Q10441386
  • Wikispecies: Canarium indicum
  • APNI: 119222
  • BOLD: 419377
  • Ecocrop: 606
  • EoL: 595292
  • FoAO2: Canarium indicum
  • GBIF: 5421345
  • GRIN: 8815
  • iNaturalist: 428104
  • IPNI: 127364-1
  • IRMNG: 10458161
  • ITIS: 506412
  • IUCN: 61987634
  • NCBI: 246347
  • NZOR: e53b2423-114e-438f-9b63-70614a40a3f2
  • Plant List: kew-2695906
  • PLANTS: CAIN42
  • POWO: urn:lsid:ipni.org:names:127364-1
  • Tropicos: 4700599
  • uBio: 477185
  • WFO: wfo-0000583554


Ikon rintisan

Artikel bertopik tumbuhan ini adalah sebuah rintisan. Anda dapat membantu Wikipedia dengan mengembangkannya.

  • l
  • b
  • s
-->
Pusat Layanan

UNIVERSITAS STEKOM | STIE STEKOM
Kelas Karyawan
Jl. Majapahit 605 Semarang, Jawa tengah Indonesia
Phone: 081-777-5758
Email: pmb@stekom.ac.id